Ada orang tua
yang makin tua, bukannya makin makmur, tetapi hidupnya makin susah.
Apa yang jadi penyebabnya?
Apa yang jadi penyebabnya?
Jawapannya:
Wallahu'alam. Hanya Allah yang tahu pastinya.
Wallahu'alam. Hanya Allah yang tahu pastinya.
Namun
seandainya boleh menduga, maka kemungkinan hanya ada 2 hal yang menjadi
penyebabnya iaitu:
1. Dosa-dosa
di masa lalu yang masih belum bertaubat.
2. Berhasil
atau tidaknya beliau mendidik anaknya.
Untuk nombor
2 ini yang menarik kawan-kawan yang dirahmati Allah.
Anak itu tak
hanya amanah tetapi juga aset. Anak yang soleh/solehah akan menjadi kebaikan di
dunia dan akhirat.
Anak yang
durhaka akan menjadi kesengsaraan dunia dan akhirat.
Misalnya.
Si anak tidak solat.
Kalau puluhan
tahun tidak solat kerana ayahnya ternyata tidak mengajarinya. Maka sang ayahpun
terus bertambah dosanya sebanyak solat yang ditinggalkan sang anak.
Terlebih lagi
jika anak tersebut adalah anak perempuan.
Islam sangat
menjaga para wanita.
Maka, setiap
perempuan pasti memiliki penjaga atau wali. Dan jika sudah menikah, penjaganya
adalah suaminya dan seluruh dosanya akan menjadi tanggungan sang suami.
Namun jika
belum bersuami, maka walinya tetap pada ayahnya (orang tuanya). Maka ketika
seorang anak wanita berdosa, maka dosanya akan menjadi tanggungan ayahnya.
Keluar rumah
tanpa hijab. Ayahnya menanggung dosanya.
Berdua-duaan,
berkasih-kasih, bersentuhan dengan lawan jenis hingga sampai akhirnya berzina.
Maka ayahnya ikut menanggung dosanya.
Pantaslah
kalau Rasulullah SAW pernah berwasiat:
"Barang
siapa yang mendidik anak perempuannya dengan baik, maka itu sudah cukup menghantarkannya
ke dalam syurga."
Memang luar
biasa nampaknya.
Anak boleh
jadi gudang PAHALA yang terus berjalan atau anak juga boleh menjadi gudang DOSA
yang terus berjalan.
Dan dosa...
cuma dibayar dengan 2 cara:
Pertama,
siksa di dunia, dalam bentuk kesusahan dan kesempitan hidup atau yang
kedua, Siksa di akhirat. Yang tak kuasa
untuk diceritakan.
Sebuah Pesanan:
Jaga anak-anak kita, khususnya anak perempuan kita dan yang merasa menjadi anak
perempuan. Jaga dirimu baik-baik, agar orang tuamu mulia dunia akhirat.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan