Ustaz
Muhammad Arifin Ilham menjelaskan dengan baik di sini :
http://halaqah.net/v10/index.php?topic=3726.0
Saudara-saudariku
yangku cintai kerana ALLAH SUBHANAHU WA TAALA. Kali ini kita membahas tentang
ciri hamba-hamba ALLAH yang mencintai ALLAH SUBHANAHU WA TAALA.
Yang pertama, ALLAH SUBHANAHU WA TAALA tujuan
hidupnya, ALLAH ghayatuna.
Yang kedua, sangat taat kepada ALLAH SUBHANAHU
WA TAALA, istiqomah, berpegang teguh pada syariat ALLAH SUBHANAHU WA TAALA.
Yang ketiga, mencintai mereka yang dicintai
oleh ALLAH SUBHANAHU WA TAALA, (iaitu) para Rasul, para Anbiyya, para aulia,
hamba-hamba ALLAH yang jujur, para syuhada, hamba-hamba ALLAH yang soleh.
Yang keempat, dengan sangat senang hati
melakukan apa yang ALLAH SUBHANAHU WA TAALA perintahkan untuk dirinya, dan apa
yang ALLAH SUBHANAHU WA TAALA larang untuk dirinya. Kerana ia tahu
perintah-larangan ALLAH SUBHANAHU WA TAALA untuk kemaslahatan dirinya.
Yang kelima, selalu ingat kepada ALLAH SUBHANAHU WA
TAALA, selalu berzikir kepada ALLAH SUBHANAHU WA TAALA. Selama berzikir bererti
selama itu ia bersama ALLAH SUBHANAHU WA TAALA.
Yang keenam, mengunjungi rumah ALLAH, Ka'bah
Baitullah, Haji bagi mereka yang mampu. Umrah demi umrah, mengunjungi rumah ALLAH,
masjid, musholla, ia jaga solat berjamaah.
Kemudian
mengunjungi NABI MUHAMMAD SHALLALLAHU ‘ALAIHI
WASSALLAM ke Madinah, ziarah, berselawat kepada beliau, dan menjadikan beliau
sebagai teladan dalam hidupnya. Mencintai ALLAH SUBHANAHU WA TAALA bererti
mencintai nabi ALLAH.
Kemudian sangat senang membaca kalamullah, Al Quranul karim.
Yang
kesembilan, sangat senang menyampaikan ajaran ALLAH SUBHANAHU WA TAALA,
mendakwahkan ajaran ALLAH SUBHANAHU WA TAALA, pada diri sendiri, keluarga,
handai taulan, kepada siapapun.
Kemudian
percaya yakin, benar-benar beriman kepada semua janji-janji ALLAH SUBHANAHU WA
TAALA. Janji ALLAH SUBHANAHU WA TAALA di dunia, janji ALLAH SUBHANAHU WA TAALA
di akhirat. Keyakinan kepada janji ALLAH SUBHANAHU WA TAALA melahirkan akhlak
yang mulia.
Kemudian
percaya yakin beriman ditolong oleh ALLAH SUBHANAHU WA TAALA. Inilah ALLAH
SUBHANAHU WA TAALA janjikan dalam Surah 10
YUNUS, ayat 62.
"Ingatlah, sesungguhnya
wali-wali ALLAH itu, tidak ada kekuatiran terhadap mereka dan tidak (pula)
mereka bersedih hati. (iaitu) orang-orang yang beriman dan mereka selalu
bertakwa. Bagi mereka berita gembira di dalam kehidupan di dunia dan (dalam
kehidupan) di akhirat. Tidak ada perubahan bagi kalimat-kalimat (janji-janji) ALLAH.
Yang demikian itu adalah kemenangan yang besar."
(Surah 10 YUNUS : 62-64)
Sesungguhnya kekasih-kekasih ALLAH SUBHANAHU WA TAALA tidak takut apa yang akan terjadi, tidak bersedih apa yang sudah terjadi. Kerana mereka benar-benar cinta, beriman kepada ALLAH SUBHANAHU WA TAALA, dan mereka hidup dalam ketakwaan kepada ALLAH SUBHANAHU WA TAALA. Bagi mereka kebahagiaan di dunia dan kebahagiaan di akhirat, dan itu pasti bagi mereka. Itulah kemenangan besar untuk mereka.
Kemudian,
selalu melakukan yang terbaik untuk ALLAH SUBHANAHU WA TAALA, jihad fii
sabilillah. Kemudian merindukan perjumpaan denganNya. Subhanallah. Dan sangat
senang menikmati ibadah, khusyuk dalam beribadah, merupakan bukti cinta kepada ALLAH
SUBHANAHU WA TAALA, kekasih menghadap kekasih. Bukankah kekasih senang
bermesraan dengan kekasihnya. Waktu bermesraan dengan kekasih adalah
waktu-waktu beribadah kepadaNya.
Subhanakallahumma wabihamdika asyhaduallaailaahailla anta astaghfiruka wa atubuilaik.
Referensi:
http://www.eramuslim.com/ustadz-menjawab/mencintai-allah.htm
http://dzikirkasihbertasbih.wordpress.com/tag/cinta
http://media-islam.or.id/2011/03/29/bersyukur-kepada-allah
Tiada ulasan:
Catat Ulasan