Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

V 167 : ASMAUL HUSNA ( 74. AL ZOHIR )

AL ZOHIR   ( الظاهر )   ALLAH Yaa Zohir Yang Maha Nyata menegaskan kepada kita DIA nyata, dapat dilihat dan sesungguhnya hadir. Kehadira...

Selasa, 18 Disember 2012

K 88 Nama mereka yang hadir adalah dalam senarai Allah SWT.

Nama mereka yang hadir adalah dalam senarai Allah SWT :

ISTAWUU… (LURUSKAN SHAF)
Ada satu kisah di Saluran TV Majd beberapa tahun silam, nama program acaranya “Satu Keluarga”.

Adalah Dr Yahya sebagai Da’i / Penceramahnya kala itu, dengan lantang ia mengatakan bahawa umat Muslim itu memang tidak pernah teratur, yang diperlukan umat Muslim adalah satu keyakinan untuk dapat melakukan suatu aksi.

Lantas beliaupun menceritakan satu kisah seseorang Amerika Non-Muslim yang memperbincangkan tentang Islam seraya menyaksikan sebuah program Live (siaran langsung) di sebuah channel lain.

Orang Amerika tersebut sangat kagum dengan dengan kerumunan orang-orang di Masjidil Haram, ada lebih dari (+)3,000,000 orang pada waktu itu yang berkumpul untuk solat Isyak di malam terakhir Bulan Ramadan.

Kondisinya sangat ramai dengan kerumunan orang-orang yang saling hilir mudik tidak beraturan.


► Lalu Da’i tersebut bertanya kepada orang Amerika tadi :

["How long do you think they’ll take to organize themselves in rows & start the Solat ?"]

["كم من آلوقت يحتـآج هؤلآء لكي يكونوا في صفوف منظمة في رآيك؟"]

["Menurut anda, berapa lama waktu yang diperlukan supaya orang orang itu boleh baris dengan rapi ?"]

► Dan orang Amerika itupun menjawab :
["at least 2-3 hours."]

[".سـآعتين آلى ثـلآث سـآعآت"]

["Dua sampai tiga jam."]

► Dan Da’i tadi menyatakan :

["but the masjid (Haram) of Kaaba is 4 floors."]

["آن الحرم آربعة آدوآر"]

["Itu Masjidil Haram punya 4 tingkat."]

► Si Amerika pun menjawab :

["Oh, this's will make it about 12 hours then."]

["!إذن 12 سـآعه"]

["Kalau begitu perlu waktu dua belas jam."]

► Sang Da’ipun kembali menjelaskan :

["put in your mind that they are from countries all over the world with different languages."]

["آنهُم مختلفوا آللغـآت"]

["Mereka yang kamu lihat di TV itu datang dari negara berbeza & juga berbeza bahasa antara satu dengan yang lainnya."]

► Kembali orang Amerika itu menyanggah :


["THEN IT's IMPOSSIBLE TO ORGANIZE THEM BY ANY MEANS!!"]

["!!هؤلآء لآ يُمكن آصطفافهُم"]

["Wah, kalau begitu mereka sama sekali tidak mungkin boleh berbaris."]
Akhirnya waktu solat itupun tiba dengan tanda bunyinya suara Iqamah.
Tampak Sheikh Abdur-Rahman as-Sudais [imam besar Masjidil Haram] berdiri di posisi paling depan seraya berkata :

“Istawuu / آستوو / arrange yourselves”

Yang ertinya “Luruskanlah shaf / barisan kalian masing-masing”.
Maka berdirilah jutaan jamaah tersebut dalam shaf-shaf / barisan yang tersusun menjadi rapi dan memerlukan waktu tidak lebih dari dua minit.
Lihatlah betapa agungnya agama ini, dengan memiliki sistemnya sendiri.
Si Amerika tadi terperanjat dengan argumennya sendiri yang dipatahkan oleh kenyataan yang ada di depannya.

Dipandanginya layar TV sejenak, dan kemudian ia mengucapkan :

“أشهد ان لا اله الا الله و اشهد ان محمدا رسول الله”

many thanks to my brother MA Tamimi for sharing the story

رضيت بالله رباً وبالإسلام ديناً وبمحمد صلى الله عليه وسلم نبياً ورسولا

NOTE :
1) Bagi yang belum pernah berkunjung ke Baitullaah, harap diperhatikan, gambar diatas hanyalah sekedar ilustrasi saja,

2) sedangkan kebiasaan khas Sang Sheikh dalam memimpin jemaah dengan mengucapkan “Istawuu” dapat juga disaksikan pada video-video yang lain saat beliau memimpin solat berjamaah di Masjidil Haram.

Rujukan :
http://www.facebook.com/pages/Strawberry/327342750179


Tiada ulasan:

Catat Ulasan