Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

V 167 : ASMAUL HUSNA ( 74. AL ZOHIR )

AL ZOHIR   ( الظاهر )   ALLAH Yaa Zohir Yang Maha Nyata menegaskan kepada kita DIA nyata, dapat dilihat dan sesungguhnya hadir. Kehadira...

Isnin, 30 September 2013

L 91 ; Surah 73 : AL MUZZAMMIL (Orang yang berselimut)

Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani


Surah Al Muzzammil terdiri atas 20 ayat, termasuk golongan surah-surah Makkiyah, diturunkan sesudah surah Al Qalam. Dinamai Al Muzzammil (orang yang berselimut) diambil dari perkataan Al Muzzammil yang terdapat pada ayat pertama surah ini. Yang dimaksud dengan orang yang berkemul ialah Nabi Muhammad s.a.w.

Pokok-pokok isinya:

Petunjuk-petunjuk yang harus dilakukan oleh Rasullulah s.a.w. untuk menguatkan rohani guna persiapan menerima wahyu, iaitu dengan bangun di malam hari untuk bersolat tahajjud, membaca al Quran dengan tartil; bertasbih dan bertahmid; perintah bersabar terhadap celaan orang-orang yang mendustakan Rasul. Akhirnya kepada umat Islam diperintahkan untuk bersolat tahajjud, berjihad di jalan Allah, membaca al Quran, mendirikan solat, menunaikan zakat, membelanjakan harta di jalan Allah dan memohon ampunan kepada Allah s.w.t.

1. Hai orang yang berselimut (Muhammad),

2. bangunlah (untuk solat) di malam hari[1525], kecuali sedikit (daripadanya),
 [1525]. Solat malam ini mula-mula wajib, sebelum turun ayat ke 20 dalam surat ini. Setelah turunnya ayat ke 20 ini hukumnya menjadi sunat.

3. (iaitu) seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit.

4. atau lebih dari seperdua itu. Dan bacalah al Quran itu dengan perlahan-lahan.

5. Sesungguhnya Kami akan menurunkan kapadamu perkataan yang berat.

6. Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat (untuk khusyuk) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan.

7. Sesungguhnya kamu pada siang hari mempunyai urusan yang panjang (banyak).

8. Sebutlah nama Tuhanmu, dan beribadatlah kepada-Nya dengan penuh ketekunan.

9. (Dia-lah) Tuhan masyrik dan maghrib, tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, maka ambillah Dia sebagai pelindung.

10. Dan bersabarlah terhadap apa yang mereka ucapkan dan jauhilah mereka dengan cara yang baik.

11. Dan biarkanlah Aku (saja) bertindak terhadap orang-orang yang mendustakan itu, orang-orang yang mempunyai kemewahan dan beri tangguhlah mereka barang sebentar.

12. Kerana sesungguhnya pada sisi Kami ada belenggu-belenggu yang berat dan neraka yang menyala-nyala.

13. Dan makanan yang menyumbat di kerongkongan dan azab yang pedih.

14. Pada hari bumi dan gunung-gunung bergoncangan, dan menjadilah gunung-gunung itu tumpukan-tumpukan pasir yang berterbangan.

15. Sesungguhnya Kami telah mengutus kepada kamu (hai orang kafir Mekah) seorang Rasul, yang menjadi saksi terhadapmu, sebagaimana Kami telah mengutus (dahulu) seorang Rasul kepada Firaun.

16. Maka Firaun mendurhakai Rasul itu, lalu Kami siksa dia dengan siksaan yang berat.

17. Maka bagaimanakah kamu akan dapat memelihara dirimu jika kamu tetap kafir kepada hari yang menjadikan anak-anak beruban.

18. Langit(pun) menjadi pecah belah pada hari itu. Adalah janjiNya itu pasti terlaksana.

19. Sesungguhnya ini adalah suatu peringatan. Maka barangsiapa yang menghendaki nescaya ia menempuh jalan (yang menyampaikannya) kepada Tuhannya.

20. Sesungguhnya Tuhanmu mengetahui bahawasanya kamu berdiri (solat) kurang dari dua pertiga malam, atau seperdua malam atau sepertiganya dan (demikian pula) segolongan dari orang-orang yang bersama kamu. Dan Allah menetapkan ukuran malam dan siang. Allah mengetahui bahawa kamu sekali-kali tidak dapat menentukan batas-batas waktu-waktu itu, maka Dia memberi keringanan kepadamu, kerana itu bacalah apa yang mudah (bagimu) dari al Quran. Dia mengetahui bahawa akan ada di antara kamu orang-orang yang sakit dan orang-orang yang berjalan di muka bumi mencari sebahagian kurnia Allah; dan orang-orang yang lain lagi berperang di jalan Allah, maka bacalah apa yang mudah (bagimu) dari al-Quran dan dirikanlah solat, tunaikanlah zakat dan berikanlah pinjaman kepada Allah pinjaman yang baik. Dan kebaikan apa saja yang kamu perbuat untuk dirimu nescaya kamu memperoleh (balasan)nya di sisi Allah sebagai balasan yang paling baik dan yang paling besar pahalanya. Dan mohonlah ampunan kepada Allah; sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Surah Al Muzzammil menerangkan hal-hal yang berhubungan dengan petunjuk-petunjuk Allah untuk menguatkan jiwa yang bagi seseorang yang akan melakukan tugas yang berat.

HUBUNGAN SURAH AL MUZZAMMIL DENGAN SURAH AL MUDDATSTSIR

1. Kedua surah ini sama-sama dimulai dengan seruan kepada Nabi Muhammad s.a.w.


2. Surah Al Muzzammil berisi perintah bangun di malam hari bersembahyang tahajjud dan membaca al Quran untuk menguatkan jiwa seseorang sedang Surah Al Muddatstsir berisi perintah melakukan dakwah mensucikan diri, dan bersabar.




Tiada ulasan:

Catat Ulasan