Rasulullah SAW bersabda : “Dua kalimat yang ringan diucapkan lidah, berat dalam timbangan (timbangan amal hari kiamat) dan disukai oleh (Allah) Yang Maha Pengasih, iaitu kalimat Subhanallah wa bihamdihi subhanallahil adzim (Maha Suci Allah dengan segala Puji bagiNya, Maha Suci Allah Yang Maha Agung).”
(HR. Bukhari 7/168 dan Muslim 4/2072).
Rasulullah Saw bersabda :
“Sesungguhnya sebaik-baik ucapan kepada Allah SWT adalah
kalimat Subhanallah wa bihamdihi.”
(HR. Muslim dan Tirmidzi).
Diriwayatkan daripada Abu Dzar. Rasulullah pernah ditanya, “perkataan apa yang paling utama?” Beliau menjawab, “yang dipilih oleh Allah bagi para Malaikat dan hamba-hambaNya, iaitu Subhanallah wa bihamdihi (Maha Suci Allah dengan segala Puji bagiNya).”
(HR. Muslim).
Rasulullah Saw bersabda : “Barangsiapa mengucapkan Subhanallah wa bihamdihi seratus kali dalam sehari, ia akan diampuni segala dosanya sekalipun dosanya itu sebanyak buih di laut.”
(HR. Muslim dan Tirmidzi).
Ibnu Umar ra meriwayatkan bahwa suatu ketika Rasulullah Saw berkata kepada para sahabatnya, “Ucapkanlah Subhanallah wa bihamdihi sebanyak seratus kali. Barangsiapa mengucapkannya satu kali maka tertulis baginya sepuluh kebaikan, barang siapa mengucapkannya sepuluh kali maka tertulis baginya seratus kebaikan, barang siapa mengucapkannya seratus kali maka tertulis baginya seribu kebaikan, barang siapa menambahnya maka Allah pun akan menambahnya dan barang siapa memohon ampun, niscaya Allah akan mengampuninya.”
Dalam Musnad Imam Ahmad diceritakan bahwa ketika menjelang ajal Rasulullah Saw, Beliau memanggil putrinya dan berkata, “Aku perintahkan engkau agar selalu mengucapkan Subhanallah wa bihamdihi, karena kalimat tersebut merupakan doa seluruh makhluk dan dengan kalimat itulah semua makhluk mendapat limpahan rezeki.”
Tiada ulasan:
Catat Ulasan