Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

V 167 : ASMAUL HUSNA ( 74. AL ZOHIR )

AL ZOHIR   ( الظاهر )   ALLAH Yaa Zohir Yang Maha Nyata menegaskan kepada kita DIA nyata, dapat dilihat dan sesungguhnya hadir. Kehadira...

Sabtu, 30 Disember 2017

S 48 : DAUN KELADI VS KAPAS

Bagaikan air di daun keladi.
Kalau kita perhatikan daun keladi walaupun dijirus dengan air, ia tetap kering dan tak basah tak berbekas.
Kerasnya hati manusia walaupun sebanyak apapun nasihat yang ia dengar tetap saja ia tidak terima.
Masuk dari telinga kanan keluar dari telinga kiri dan jadilah ia manusia yang rugi, kerana nasihat yang ia terima tidak dijalani.
Bagaikan air di dalam kapas.
Kenapa dikatakan di dalam kapas kerana air baru tersentuh sedikit saja langsung diserap oleh kapas.
Gambaran hati manusia yang lembut seperti kapas diberi nasihat langsung ia serap, disuruh langsung ia kerjakan, dilarang langsung ia cegah.
Air yang mengalir dari tempat yang tinggi mengalir ke dataran yang rendah.
Ilmu yang diberikan seorang guru diserap oleh muridnya dan dialirkan lagi ke tempat yang paling rendah.
Begitulah gambaran hidup ini apakah kita termasuk daun keladi memiliki hati yang keras?
Apakah kita termasuk seperti kapas yang memiliki hati yang lembut?
Apakah kita termasuk orang yang berilmu dan mengamalkan apa-apa yang sudah kita tahu atau yang sudah kita miliki yang selalu berbagi?
Pilihan ada di hati anda, anda sendiri yang tahu jawapannya.
Selamat memikirkan.
Semoga jadi renungan buat kita semua dan untuk muhasabah diri.

Semoga hidup ini jadi lebih baik lagi.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan