Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

V 167 : ASMAUL HUSNA ( 74. AL ZOHIR )

AL ZOHIR   ( الظاهر )   ALLAH Yaa Zohir Yang Maha Nyata menegaskan kepada kita DIA nyata, dapat dilihat dan sesungguhnya hadir. Kehadira...

Ahad, 31 Disember 2017

S 84 : SURAT DARI SYAITAN

Aku melihatmu kelmarin, saat engkau memulai aktiviti harianmu, Kau bangun tanpa sujud mengerjakan subuhmu, bahkan kemudian, kau juga tidak mengucapkan "Bismillah" sebelum memulai santapanmu, juga tidak sempat mengerjakan solat Isyak sebelum berangkat ke tempat tidurmu.
Kau benar-benar teman sejatiku, aku menyukainya. Aku tak dapat mengungkapkan betapa senangnya aku melihatmu tidak merubah cara hidupmu.

Hai bodoh, kamu adalah millikku. Ingat, kau dan aku sudah bertahun-tahun bersama, dan aku masih belum boleh benar-benar mencintaimu. Malah aku masih membencimu, kerana aku benci ALLAH SWT. Aku hanya menggunakanmu untuk membalas dendamku kepada ALLAH SWT.
Dia sudah mencampakkan aku dari syurga, dan aku akan tetap
memanfaatkanmu sepanjang masa untuk membalasNya. Kau lihat, ALLAH menyayangimu dan Dia masih memiliki rencana-rencana untukmu di hari depan.
Tapi kau sudah menyerahkan hidupmu padaku, dan aku akan membuat kehidupanmu seperti neraka. Sehingga kita boleh bersama dua kali dan tentu saja, hal ini akan boleh menyakiti hati ALLAH SWT.
Aku benar-benar berterima kasih padamu, kerana aku sudah menunjukkan kepadaNya siapa yang menjadi pengatur dalam hidupmu di masa yang kita jalani bersama.

Kita nonton film porno bersama, memaki orang, mencuri, berbohong, munafik, makan sekenyang-kenyangnya, bergosip ria, menghakimi orang, menghujam orang dari belakang, tidak hormat pada orang tua, tidak menghargai masjid, berperilaku buruk.
Tentunya kau tak ingin meninggalkan ini begitu saja. Ayolah hai bodoh, kita terbakar bersama, selamanya. Aku masih memiliki rencana hangat untuk kita. Ini hanya merupakan surat penghargaanku untukmu.

Aku ingin mengucapkan 'Terima Kasih' kerana sudah mengizinkanku memanfaatkan hampir semua masa hidupmu. Kamu memang sangat mudah dibodohi, aku menertawakanmu. Saat kau tergoda berbuat dosa kamu menghadiahkanNya dengan tawa.
Dosa-dosamu sudah mulai mewarnai hidupmu, kamu sudah 20 tahun lebih tua & sekarang aku perlu darah muda. Jadi, pergi dan lanjutkanlah mengajarkan orang-orang muda bagaimana caranya berbuat dosa.
Yang perlu kau lakukan adalah main perempuan, mabuk-mabukan, berbohong, berjudi, bergosip, dan hiduplah seegois mungkin. Lakukan semua ini di depan anak-anak & mereka akan mudah sekali menirunya.
Begitulah anak-anak. Baiklah, aku persilahkan kau bergerak sekarang. Aku akan kembali beberapa detik lagi untuk menggodamu lagi. Jika kau cukup cerdas, kau akan lari sembunyi, dan bertaubat atas dosa-dosamu. Dan hidup untuk ALLAH SWT dengan sisa umurmu yang tinggal sedikit.
Memperingati manusia memang bukan tabiatku, tapi di usiamu sekarang dan kamu tetap melakukan dosa, sepertinya memang agak aneh. Jangan salah sangka dulu, aku masih tetap membencimu kok. Hanya saja, kau harus menjadi orang tolol yang lebih baik di mata ALLAH di sisamu umurmu yang tinggal sedikit.

Yaa ALLAH Yaa Tuhan kami,
Ampunilah dosa hambamu ini,
Dan dosa kedua orang tua kami,
Serta dosa-dosa saudara-saudara kami yang seiman,
Baik yang masih hidup mahupun yang telah mati,

Aamiin yaa robbal alamiin.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan